Tantangan dan Peluang dalam Pengembangan SDM di Revolusi Industri 4.0

Jumat, 06 Januari 2023   14:45 WIB
foto-berita

14 Desember 2022. P2SDM LPPM IPB University melaksanakan seminar nasional yang dilaksanakan di Hotel Asana Grand Pangrango, Bogor, Jawa Barat. Kegiatan ini dihadiri oleh beberapa keynote speech, narasumber, dan beberapa pemakalah terpilih untuk presentasi. Kegiatan ini dilaksanakan pada hari Rabu, 14 Desember 2022 mulai dari pukul 07.30 WIB hingga 17.00 WIB dengan dipandu oleh MC yaitu Haikal Saputra dengan sambutan dari Bapak Dr. Ir. Amiruddin Saleh, M.Si. selaku Kepala P2SDM LPPM IPB University dan Bapak Dr. Ir. Ernan Rustiadi, M.Agr. selaku Kepala Pusat LPPM IPB University. Kegiatan ini bekerjasama dengan Kementerian Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Republik Indonesia (Kemenko PMK RI) sehingga kegiatan ini bersifat nasional. Kegiatan ini dibuka oleh pembacaan doa dan menyanyikan lagu Indonesia Raya.

Sambutan pertama diberikan oleh Bapak Amiruddin dengan menjelaskan terkait kegiatan seminar nasional. Beliau menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan kegiatan yang berguna untuk peningkatan SDM manusia di Indonesia. Tujuan tersebut akhirnya terwujud dengan adanya kegiatan seminar nasional ini. Kemudian, sambutan kedua sekaligus pembukaan acara secara resmi oleh Bapak Ernan Rustiadi selaku Kepala Pusat LPPM IPB University menjelaskan bahwa P2SDM LPPM IPB University selalu melakukan terobosan baru dan beradaptasi dengan perkembangan zaman saat ini yaitu revolusi industri 4.0. Pengembangan SDM di Indonesia masih sangat dibutuhkan untuk mendukung Generasi Emas Indonesia 2045. Sambutan tersebut sekaligus membuka acara seminar nasional secara resmi yang dihadiri oleh peserta baik offline maupun online.

Acara selanjutnya merupakan pemaparan dari beberapa keynote speech dan narasumber yaitu Prof. Warsito, S.Si., DEA., Ph.D (Deputy VI Kemenko PMK RI), Prof. Dr. Pribadiyono, M.S. (Direktur Eksekutif LSP Quantum HRM Internasional), Prof. Christopher P. A. Bennett (Global Green Growth Institute), dan YBhg. Prof. Dr. Mohamad Fazli Bin Sabri (Dekan FEMA Universitas Putra Malaysia). Pemaparan dari keempat pemateri berkaitan dengan tema acara seminar nasional yaitu "Tantangan dan Peluang dalam Pengembangan SDM di Revolusi Industri 4.0". Bapak Pribadiyono menjelaskan terkait SDM dengan slogan "The Right Man in The Right Place with The Right Character" yang merupakan slogan dengan penambahan "karakter yang tepat" dalam slogan. Hal tersebut merupakan penjelasan terkait dengan pengembangan SDM di Indonesia.

Bapak Warsito, selaku perwakilan dari Kemeko PMK RI, menjelaskan bahwa Generasi Emas Indonesia 2045 harus diwujudkan dengan SDM Indonesia harus mampu bersaing di kancah internasional. Hal tersebut didukung dengan program-program dari pemerintah yang berkaitan dengan pengembangan SDM di Indonesia. Kemudian, Bapak Christopher menjelaskan terkait dengan lingkungan, sosial, dan pemerintah (ESG) dalam pengembangan SDM di revolusi industri 4.0. Latar belakang kebijakan, skala industri dalam food estate, dan ketahanan pangan untuk semua masyarakat di Indonesia merupakan concern yang dijelaskan oleh Bapak Christopher. Atensi yang diberikan oleh Bapak Christopher terhadapat 3 (tiga) hal tersebut merupakan perhatian bagi kita semua dalam pengembangan SDM untuk revolusi industri 4.0.
Pemaparan terakhir dari Bapak Fazli terkait dengan pengembangan SDM di berbagai negara seperti Jepang, UK, dan negara eropa lainnya. Pengembangan SDM di berbagai negara berbeda-beda sesuai dengan kemampuan masing-masing negara. Partisipasi dari seluruh masyarakat dalam pengembangan SDM sangat diperlukan. Penjelasan dari Bapak Fazli sekaligus menutup sesi narasumber dengan beberapa pertanyaan dari peserta offline dan online yang ditujukan kepada seluruh narasumber. Pertanyaan yang berkaitan dengan pengembangan SDM di Indonesia mampu dijawab dengan baik oleh para narasumber. Kegiatan seminar nasional ini diharapkan mampu menjadi jalan untuk memajukan kualitas SDM di Indonesia untuk menuju Generasi Emas Indonesia 2045. Oleh karena itu, seluruh narasumber berpesan bahwa kegiatan yang berkaitan dengan pengembangan SDM di Indonesia harus selalu ditingkatkan. (Arm)